Talkshow Pendidikan: Menanamkan Ideologi Aswaja dapat Dilakukan Secara Langsung dan Tidak
Kertosono | nunganjuk.or.id – Sinergi Pengurus Cabang Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Kabupaten Nganjuk, Aswaja NU Center Nganjuk dan Persatuan Guru NU (Pergunu) menggelar Talk Show bertema ‘Integrasi Aswaja dan ke-NU-an di Lembaga Pendidikan Zaman Now’.
Kegiatan yang digelar secara virtual pada Selasa (4/5/2021) bertepatan dalam rangka semarak Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). Talkshow dipusatkan di Aula Pondok Pesantren Al-Halim 2 Miftahul Ula, Nglawak, Kertosono.
Hadir sebagai narasumber Ketua LP Ma’arif NU Nganjuk Dr. Zainal Arifin, M.Pd.I, Ketua Aswaja NU Center Nganjuk KH. Muh. Zuhal, M.Pd.I, dan Ketua Persatuan Guru NU (Pergunu) Azis Jabul Budiono, M.Si.
Ketua LP Ma’arif NU Nganjuk Dr. Zainal Arifin, menyampaikan melalui webinar ini diharapkan transfirmasi nilai-nilai aswaja di lembaga pendidikan dapat tercapai.
“Kami mengupayakan transformasi sistem pendidikan dengan mengoptimalkan aswaja ke-NU-an di lembaga pendidikan. Kami juga menjadikan pengembangan karakter sebagai fokus transformasi pendidikan,” ungkapnya.
Sementara itu dalam webinar tersebut, Ketua Aswaja NU Center Nganjuk KH. Zuhal melanjutkan, menanamkan pendidikan keaswajaan dapat dilakukan secara langsung maupun tidak. Meskipun tidak tertulis secara langsung penanaman nilai-nilai keaswajaan bisa diajarkan kepada siswa melalui pembiasaan.
“Sebagai contoh ketika murid bertemu dengan guru bersalaman dengan mencium tangan gurunya itu juga salah satu nilai-nilai aswaja dalam pendidikan kita,” terangnya.
Terpisah, pemateri ketiga, Ketua Pergunu Nganjuk Azis Kabul, mengajak kepada para insan pendidikan agar kreatif dalam menyebarluaskan paham keaswajaan. Menurutnya, para insan pendidikan saatnya memanfaatkan teknologi informasi.
“Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk mengembangkan gerakan Aswaja ke-NU-an sehingga para insan pendidikan lebih siap untuk menghadapi tantangan global,” pungkasnya.
Editor: Alfaizin